Pengungkapan
Tanggung Jawab Sosial
Saat ini perusahaan
dituntut untuk menunjukkan rasa tanggung jawab kepada sekelompok besar yang
disebut sebagai pihak‑pihak yang berkepentingan (stakeholders) – karyawan,
pelanggan, pemasok, pemerintah, kelompok aktivis, dan masyarakat umum yang
memiliki perhatian terhadap hal-hal selain kemampuan perusahaan untuk
menciptakan nilai ekonomi. Pelaporan tanggung jawab sosial mengacu pada
pengukuran dan komunikasi informasi mengenai pengaruh suatu perusahaan terhadap
kesejahteraan karyawannya, masyarakat setempat dan lingkungan. Hal ini
mencerminkan kepercayaan bahwa perusahaan berutang kepada para pihak yang
berkepentingan dalam bentuk laporan akuntansi tahunan mengenai kinerja sosial
dan lingkungannya, seperti halnya informasi keuangan yang diberikan kepada para
pemegang saham.
Informasi mengenai
kesejahteraan karyawan telah lama menjadi perhatian bagi organisasi buruh.
Bidang permasalahan yang menjadi perhatian terkait dengan kondisi kerja,
keamanan, pekerjaan, kesetaraan dalam kesempatan, keanekaragaman angkatan
kerjadan tenaga kerja anak-anak. Pengungkapan karyawan juga diminati oleh para
investor karena memberikan masukan berharga mengenai hubungan kerja, biaya, dan
produktivitas perusahaan.
Masalah lingkungan
meliputi akibat dari proses produksi, produk , dan jasa udara, air,
tanah, biodiversity, dan kesehatan manusia. Sebagai contoh, perusahaan‑perusahaan
yang terdaftar di Prancis sekarang diharuskan untuk mengumumkan hasil aktivitas
di lingkungan mereka. Di antaranya, informasi harus diserahkan dalam:
1.
Air, bahan baku, dan konsumsi energi,
dan tindakan yang di ambil untuk meningkatkan efisiensi energi.
2.
Tindakan untuk mengurangi polusi pada
udara, air dan tanah, termasuk polusi suara, dan biayanya.
3.
Sejumlah ketentuan untuk risiko
lingkungan.
Petunjuk untuk laporam
ketahanan sosial telah dikeluarkan oleh Global Reporting
Inititiative (GRI), sebuah lembaga independen yang bergabung dengan
Persatuan Progra, Lingkungan Nasional. Pola kerja GRI menyarankan adanya
indikator pengungkapan kinerja di area:
1.
Performa ekonomi, seperti upah, pajak,
dan sumbangan komunitas.
2.
Performa lingkungan, seperti rumah kaca
emisigas dan penggunaan air.
3.
Performa sosial, secara spesifik:
·
Praktik buruh, seperti kesehatan dan
keamanan pekerja, pelatihan, dan pemisahan.
·
HAM , seperti kebijakan
non-diskriminasi, pekerja dibawah umur dan hak‑hak pribumi.
·
Masyarakat, seperti pengaruh komunitas,
sogokan dan kontribusi politik.
·
Tanggung jawab produk, seperti kesehatan
dan keamanan pelanggan, periklanan, dan privasi konsumen.
Jurnal
Penelitian
1. Nama
Jurnal : Jurnal Nominal
Volume : Vol 1 No.1
Tahun : 2012
Judul : Analisis Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Pengungkapan Corporate
Social Responsibility Di
Indonesia (Studi empiris Pada Perusahaan
Berkatagori High Profile
Yang Listing di Bursa Efek Indonesia)
Penulis : Marzully Nur
Denies Priantinah
M.SI.,Akt
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
profitabilitas,ukuran perusahaan, kepemilikan
saham publik, dewan komisaris, leverage dan pengungkapan media terhadap
pengungkapan Corporate Social Responsibility. Pemilihan variabel yang
digunakakan dalam penelitian ini karena berbagai hasil penelitian menunjukkan
hasil yang inkonsisten, selain itu pemilihan variabel pengungkapan media karena
variabel ini masih jarang digunakan dalam penelitian di Indonesia yang mengkaji
faktor-faktor pengungkapan CSR.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan berkategori
high profile yang terdaftar di BEI periode 2008-2010 dengan 177 perusahaan. Metode
pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sehingga diperoleh 66 sampel penelitian.Metode
analisis yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode regresi berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas,
kepemilikan saham publik dan pengungkapan
media tidak berpengaruh terhadap pengungkapan
CSR. Ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan
CSR. Dewan komisaris dan leverage berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pengungkapan
CSR. Adapun profitabiltas, ukuran perusahaan, kepemilikan saham publik, dewan komisaris,
leverage dan pengungkapan media (media exposure)secara bersama-sama (simultan) berpengaruh
terhadap pengungkapan CSR.
2. Tahun : 2010
Judul : Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan
Terhadap Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan (Corporate
social Responsibility)(Studi Pada Bank di
Indonesia Periode Tahun
2007-2008)
Penulis : Bramantya Adhi Cahya
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran
pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan perbankan di Indonesia dan untuk
mengetahui bahwa kinerja keuangan berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung
jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility). Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh bank domestik di Indonesia yang beroperasi
periode 2007-2008 yang berjumlah 226 bank.
Data dikumpulkan melalui metode observasi data
sekunder. Kemudian dilakukan metode yang meliputi uji asumsi klasik, uji
hipotesis, uji F dan uji t, dan analisis koefisien determinasi (R2). Untuk
menganalisis data menggunakan software SPSS versi 16.
Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan dengan
uji t variabel size dan leverage berpengaruh signifikan terhadap variabel corporate
social responsibility (CSR). Kemudian melalui uji t dapat diketahui bahwa
variabel ROA tidak berpengaruh terhadap corporate social responsibility (CSR). Sedangkan
berdasarkan uji simultan (uji F) Size, ROA, dan Leverage memiliki pengaruh terhadap
CSR perbankan di Indonesia. Besarnya R2 pada perbankan di Indonesia sebesar
0,558. Hal ini menunjukkan bahwa besar pengaruh variabel independen yaitu Size,
ROA, dan Leverage terhadap variabel dependen CSR yang dapat diterangkan oleh
model persamaan ini sebesar 55,8% sedangkan sisanya sebesar 44,2% dipengaruhi
oleh faktor-faktor lain diluar penelitian.
Dari penelitian yang dilakukan peneliti bagi
perbankan, agar dapat diambil langkah-langkah antisipasi dalam mempertahankan
CSR. Sedangkan bagi penelitian selanjutnya sebaiknya menambahkan variabel,
memperpanjang periode atau rentang waktu penelitian sehingga lebih diketahui
faktor-faktor yang berpengaruh terhadap CSR pada perbankan di Indonesia.
3. Nama
Jurnal : E-Jurna; Akuntansi Universitas Udayana 6.3
Tahun : 2014
Judul : Pengaruh Karakteristik Perusahaan
dan Tanggung Jawab Lingkungan Pada
Pengungkapan Tanggung
Jawab social Perusahaan.
Penulis : Ni Wayan Oktariani
Ni Putu Sri Harta Mimba
Abstrak :
Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh hutang, profitabilitas, ukuran
perusahaan, kepemilikan saham asing, komposisi dewan komisatris dan tanggung
jawab lingkungan pada pengungkapan tanggung jawab social perusahaan.
Berdasarkan
hasil penelitian dapat di simpulkan bahwa hutang, profitabilitas, tanggung
jawab lingkungan berpengaruh signifikan pada pengungkapan tanggung jawab social
perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode
2008-2012. Ukuran Perusahaan, kepemilikan, saham asing dan komposisi dewan
komisaris tidak berpengaruh signifikan pada pengungkapan tanggung jawab social perusahaan
pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2012.
Ref :
No comments:
Post a Comment